Biaya Hidup dan Kuliah dan Hidup di Inggris


Dibawah ini biaya.info menyampaikan tentang Biaya Hidup dan Kuliah dan Hidup di Inggris sebagai berikut:

Inggris (UK) cukup terkenal dengan budaya dan nilai sejarah yang sangat panjang. Hal ini yang lantas menjadikannya sebagai salah satu destinasi wisata dan pendidikan di dunia. Meski biaya hidup dan kuliah di negara ini cukup tinggi, tetapi dengan kualitas pendidikan yang mumpuni, menjadikan Negeri Ratu Elizabeth ini salah satu destinasi utama beberapa warga Indonesia untuk melanjutkan pendidikan.

Besaran biaya kuliah di Inggris sangat tergantung pada biaya hidup masing-masing mahasiswa. Sementara, besar kecilnya biaya hidup tergantung pada gaya hidup masing-masing individu. Pengeluaran biaya hidup di Inggris untuk siswa internasional bisa dihemat dengan pilihan jenis akomodasi tempat tinggal, transportasi, dan kota tempat tinggal.

Misalnya, apabila Anda menetap di asrama kampus, akan jauh lebih mahal dibandingkan dengan tinggal di rumah kost seperti homestay. Biaya tempat tinggal ini juga bisa dihemat lagi dengan menyewa rumah bersama beberapa teman. Di samping itu, lokasi tempat tinggal di pinggiran kota juga akan lebih murah dibandingkan dengan tinggal di pusat kota, meski di sisi lain biaya transportasi akan bertambah.

Biaya hidup di London, ibukota Inggris, paling besar berasal dari biaya akomodasi alias tempat tinggal. Biaya tempat tinggal akan sangat bergantung pada letak tempat tinggal, ukuran, dan fasilitas kamar. Semakin mendekat ke pusat kota, semakin lengkap fasilitas kamar, dan semakin besar ukuran kamar, maka sudah pasti tarif sewa akan jauh mahal.

Diambil contoh, jika Anda tinggal di zona 4, dan mendapat kamar ukuran 3 x 4 m, dengan fasilitas berbagi rumah (dapur, kamar mandi, ruang tengah) dengan penghuni lain yang mungkin tidak Anda kenal, maka kisaran biayanya sekitar 350-500 poundsterling per bulan. Terkadang, itu sudah termasuk biaya listrik, air, gas, iuran TV, council tax (semacam pajak atas bangunan), dan internet. Anda harus pandai-pandai mencari tempat tinggal dan fasilitas yang ditawarkan karena akan sangat memengaruhi besaran biaya hidup di Inggris.

Baca Juga:   Biaya Pendidikan Universitas Djuanda (UNIDA) TA 2024/2025

Pengeluaran terbesar berikutnya ketika memutuskan hidup di London Inggris adalah transportasi. Biaya transportasi mungkin bisa berkisar 50-300 pound sterling, tergantung jarak rumah Anda dengan tempat bekerja atau kuliah, dan juga seberapa sering Anda menggunakan fasilitas transportasi. Jika memang bisa memilih tempat tinggal yang berdekatan dengan tempat kuliah atau bekerja, maka itu sudah menghemat biaya transportasi.

Di Inggris sendiri, khususnya London, ada banyak moda transportasi publik yang bisa dipakai untuk bepergian. Ada bus, tube (semacam kereta listrik), national rail, tram, dan riverboat. Sistem transportasi di London sudah diatur oleh badan pemerintah yang bernama Transport for London atau lebih dikenal dengan TfL.

TfL mengorganisasi dan bertanggung jawab atas kebijakan mengenai moda-moda transportasi. Masing-masing moda tadi memiliki logo tersendiri. Sistem transportasi di London sangat terpadu. Melalui website tfl.gov.uk, Anda bisa melihat koneksi antar-moda. Keterpaduan sistem tersebut menghasilkan cara bayar yang saling terhubung. Dengan menggunakan satu kartu saja, Anda bisa menggunakannya di bus, tube, overground, atau national rail.

Untuk membayar, Anda bisa membeli sistem harian atau dikenal dengan Travelcard One Day atau dengan cara membeli Oyster Card. Keduanya sama-sama berbentuk kartu, namun Travelcard hanya seperti kertas, sementara Oyster Card benar-benar berbentuk kartu. Jika Anda diharuskan untuk tinggal lebih lama di London, Anda bisa membeli Oyster Card. Kartu ini bisa bersifat sebagai travelcard, atau pay-as-you-go (sistem kredit) atau berlangganan. Anda dapat men-top up Oyster Card dengan sistem kredit (1 pound sterling, 2 pound sterling, 5 pound sterling, dan seterusnya), atau membeli sistem Travelcard One Day (untuk dipakai ke mana saja dan kapan saja sesuai zonanya).

Baca Juga:   Biaya Kuliah Universitas Muhammadiyah Semarang (Unimus) Tahun 2020/2021

Hal lain yang tak kalah penting untuk dipikirkan sebelum memutuskan berkuliah di Inggris adalah biaya makan. Biaya makan jika memasak sendiri mungkin bisa 5-20 poundsterling per hari. Itu sudah termasuk sarapan, makan siang, dan makan malam. Semakin Anda mampu berhemat dari biaya makan ini, maka pengeluaran juga semakin sedikit.

Kemudian, Anda juga harus menyiapkan anggaran untuk belanja alat atau perlengkapan diri dan rumah, alat tulis, pulsa, makanan ringan untuk menemani kebosanan, dan mungkin biaya menghibur diri seperti berbelanja bagi wanita, nonton bioskop, nonton konser untuk pencinta musik, dan sebagainya. Gaya hidup memang memegang peranan penting dalam pengeluaran bulanan Anda, tetapi ada yang lebih penting lagi, yakni pilihan kota tempat Anda belajar. Leeds terkenal sebagai kota yang murah. Lokasi kampus terletak tidak jauh dari pusat kota, otomatis biaya hidup pun mengikuti dinamika ini.

Biaya Kuliah di Inggris

Jenjang Studi Biaya Kuliah per Tahun
Dalam Pound Sterling Dalam Rupiah
Foundation (Pre-U) 9.000 – 17.000 pound sterling Rp177.931.260 – Rp336.092.380
Diploma 4.860 – 15.000 pound sterling Rp96.082.880,4 – Rp296.552.100
Sarjana (S1) 14.000 – 37.000 pound sterling Rp276.781.960 – Rp731.495.180
Magister (S2) 18.000 – 39.000 pound sterling Rp355.862.520 – Rp771.035.460
Baca Juga:   Biaya Kuliah Universitas Kristen Maranatha Bandung Tahun 2019/2020

Biaya kuliah di Inggris di atas tidak mengikat dan dapat berubah sewaktu-waktu. Jika dibandingkan dengan tahun lalu, biaya kuliah di Inggris tahun ini mengalami kenaikan, terutama untuk jenjang Foundation. Pada tahun sebelumnya, jika Anda ingin menempuh pendidikan Pre-U di Inggris, minimal Anda harus memiliki tabungan 7.000 pound sterling dan sekarang,minimal Anda harus menyiapkan uang sebesar 9.000 pound sterling.

Biaya Hidup di Inggris

Komponen Biaya Kisaran Biaya dalam Pound Sterling Kisaran Biaya dalam Rupiah
Akomodasi 400 – 1.200 pound sterling per bulan Rp7.908.056 – Rp23.724.168
Belanja Makanan 50 – 100 pound sterling per bulan Rp988.507 – Rp1.977.014
Biaya Makan di Luar 5 – 20 pound sterling per porsi Rp98.850,7 – Rp395.402,8
Transportasi Dalam Kota 2 – 8 pound sterling PP Rp39.540,28 – Rp158.161,12
Transportasi Antar-Kota 5 – 10 pound sterling PP Rp98.850,7 – Rp197.701,4
Biaya Nonton 8 -15 pound sterling dengan Student ID Card Rp158.161,12 – Rp296.552,1

Biaya hidup di Inggris tersebut tidak mengikat dan bisa berbeda-beda, tergantung kota yang ditinggali dan kebutuhan masing-masing individu. Pada tahun lalu, biaya akomodasi di Inggris berkisar 350 pound sterling hingga 700 pound sterling per bulan, sesuai dengan kota tempat Anda tinggal. Sekadar informasi, kota-kota di Inggris dengan biaya hidup tertinggi antara lain Portsmouth, Liverpool, Newcastle, Belfast, Exeter, dengan pendapatan rata-rata penduduknya mencapai 1.500 pound sterling.

Demikianlah artikel mengenai Biaya Hidup dan Kuliah dan Hidup di Inggris Semoga Bermanfaat Bagi Anda.

Loading